Buah yang memiliki nama latin Averrhoa bilimbi linn ini sudah sangat dikenal di masyarakat. Bentuknya bundar lonjong, berukuran kecil, dan berwarna hijau. Rasanya asam dan kecut sehingga sering dijadikan campuran dalam masakan untuk memberi rasa asam alami yang menyegarkan disamping bahan makanan lain seperti memiliki khasiat bagi kesehatan.
Kandungan Nutrisi Belimbing Wuluh
Buah ini kaya akan khasiat bagi kesehatan. Hal ini didukung oleh kandungan nutrisi yang dimilikinya seperti vitamin C, serat, pektin, terpenoid, thiamine, niacin, senyawa flavonoid, protein, karbohidrat, lemak, kalsium, vitamin a, fosfor, zat besi, riboflavin, dan karoten.
Kandungan vitamin C pada belimbing wuluh bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme. Dengan metabolisme yang baik maka setiap makanan yang kita makan dapat diserap dengan baik dan dapat menghasilkan energi untuk melakukan fungsi-fungsi dasar tubuh dan berbagai aktivitas harian.
Serat yang terkandung dalam belimbing wuluh juga sangat baik untuk membuat perut terasa kenyang lebih lama sehingga keinginan untuk makan dapat ditekan. Sebagai salah satu menu diet belimbing wuluh sebaiknya dikonsumsi mentah atau diolah menjadi jus setelah sebelumnya dicuci bersih.
Selain itu jika belimbing wuluh dikonsumsi dalam bentuk makanan olahan seperti gulai tentu nilai kalorinya lebih tinggi daripada dimakan mentah padahal tujuan kita adalah mengurangi kalori. Jus belimbing wuluh ini dapat dikonsumsi sebagai pendamping makanan utama.
Selain menjaga asupan dan pola makan penurunan berat badan juga harus dilakukan dengan rajin berolahraga dan beraktivitas fisik sehingga kalori yang masuk dapat digunakan dalam bentuk energi serta sedikit demi sedikit membakar kalori yang menumpuk di dalam tubuh.
Manfaat Lain Belimbing Wuluh
Seperti yang telah disebutkan di atas ada begitu banyak nutrisi yang dikandung oleh belimbing wuluh yang memiliki khasiat bagi kesehatan dan dapat dimanfaatkan sebagai ramuan herbal untuk menyembuhkan beberapa penyakit diantaranya:
1. Batuk
Caranya dengan merebus beberapa lebar daun, bunga, dan dua buah belimbing wuluh dalam 2 gelas air. Tambahkan sedikit gula sebagai pemanis kemudian rebus serta tunggu hingga mendidih dan air rebusan tinggal setengahnya. Setelah itu air rebusan disaring dan dapat diminum ketika sudah hangat.
Caranya dengan melumatkan daun belimbing wuluh hingga halus kemudian dibalurkan pada dahi penderita demam.
3. Diabetes
Belimbing wuluh mengandung senyawa flavonoid dan saponin yang sangat baik untuk meningkatkan insulin dimana pada penderita diabetes insulin tidak diproduksi dalam jumlah cukup atau tidak digunakan dengan benar. Selain itu kandungan tanin pada belimbing wuluh juga dapat membantu menurunkan kadar gula dalam darah sehingga sangat cocok dan bermanfaat bagi penderita diabetes.