Herbalogi

Serba Serbi Tanaman

Menu
  • Home
  • Tanaman Hias
  • Tanaman Obat
  • Tanaman Buah
  • tanaman air
Menu

Manfaat Biourin Ternak Sebagai Pupuk Organik Cair Bagi Para Petani/Peternak

Posted on August 1, 2017 by administrator

Biourin merupakan istilah yang populer di kalangan para pengembang pertanian organik, terutama di Indonesia. Biourin merupakan urin yang diambil dari ternak, yang terlebih dahulu difermentasi sebelum digunakan. Salah satu cara fermentasi adalah mencampurkan urin dengan kotoran ternak. Pencampuran ini sedianya bertujuan untuk menyediakan nutrisi lebih. Manfaat biourin ternak ini sangat menguntungkan bagi kalangan peternak terutama dalam memanfaatkan alternative limbah dari ternak tersebut.

Analisis unsur N (nitrogen) menunjukkan bahwa proses fermentasi dapat meningkatkan ketemanfaat biourin ternakrsediaan unsur N pada biourin dibandingkan dengan urin biasa. Hal ini dapat dijelaskan sebagai akibat dari pengikatan nitrogen dari udara oleh RB dan AZBA. AZBA merupakan mikroba diazotrop yang berfungsi mengikat gas nitrogen dari udara sedangkan RB merupakan campuran dari 2 bakteri, yaitu ruminococcus yang memiliki fungsi sebagai dekomposer dan bacillus thuringiensis yang berfungsi sebagai biopestisida, melindungi tanaman dari gangguan bakteri-bakteri pathogen – Manfaat Biourin Ternak

Sekilas, penambahan nitrogen dengan strategi fermentasi memang tampak sangat memungkinkan. Akan tetapi, melihat sifat-sifat dari AZBA, fiksasi nitrogen hanya dimungkinkan jika tidak terdapat sumber N pada media pertumbuhannya. Jika terdapat sumber N lain seperti amonium, nitrat atau nitrit, proses fiksasi tidak dapat berlangsung. AZBA akan menggunakan sumber N tersebut sebagai nutrisi.

Dengan demikian, fermentasi urin lebih lanjut bukannya meningkatkan ketersediaan unsur N terlarut, melainkan sebaliknya, N akan dikonsumsi oleh inokulan yang ada. Selain itu, pertumbuhan inokulan juga akan terhambat oleh keberadaan amonium yang terbentuk dari hasil penguraian urea oleh enzim urease. Penambahan RB juga sebenarnya tidak akan efektif karena pertumbuhannya akan terhambat akibat meningkatnya pH larutan. Pada pH tinggi, amonium yang terbentuk dari dekomposisi urea akan semakin mudah menguap. Akibatnya, kandungan N akan semakin berkurang tidak hanya melalui penguapan amonium, tetapi juga melalui pengambilan sumber N oleh inokulum.

Pemakaian urin biasa di negara-negara maju
Jika menelusuri literatur di jurnal-jurnal ilmiah, biourin yang diperoleh dengan cara di atas justru jarang ditemukan. Di sebagian besar negara-negara Eropa, terutama di Skandinavia, urin manusia digunakan secara langsung (tanpa fermentasi) setelah dilarutkan dengan air sebagai pupuk pertanian. Pemakaian urin ini diproyeksikan menggantikan kebutuhan pupuk urea sebesar 10-20%.

Ide penggunaan urin sebagai pupuk sebenarnya sudah lazim dalam jurnal-jurnal ilmiah pada awal abad ke-19. Aplikasinya tetapi baru dilakukan beberapa dekade terakhir ini untuk mengurangi keberadaan N pada limbah cair. Urin sangat baik digunakan sebagai pupuk organik cair karena memiliki kandungan hara yang lengkap meskipun fluktuatif bergantung pada lokasi dan sumbernya (manusia). Kandungan N sekitar 1,5-2%, sedangkan P (fosfor) dan S (sulfur) adalah 0,15-0,2%. Sebanyak 75-90% unsur N di dalam urin berupa urea, sedangkan sisanya dalam bentuk amonium atau kreatinin. Untuk unsur P dan S hampir 90-100% berbentuk zat inorganik terlarut serta secara langsung dapat dikonsumsi oleh tumbuhan. Adanya aktivitas urease menyebabkan terjadinya dekomposisi secara cepat menjadi air dan amonium. Reaksi ini memicu meningkatnya pH sampai 9 dan meningkatkan penguapan amonium serta menurunkan populasi bakteri.-Manfaat Biourin Ternak

Dalam penggunaannya, disarankan agar urin tidak ditebarkan secara langsung, tetapi dilarutkan 10-20 kali. Proses ini jelas tidak terlebih dahulu melalui fermentasi menjadi biourin sebagaimana yang populer di Indonesia. Hasil uji coba penanaman menunjukkan bahwa produktivitas lahan biasanya setara dengan pupuk kimia. Penggunaan urin sebagai pupuk diformulasikan sebanding dengan jumlah N yang diberikan pada pupuk inorganik. Urin memiliki kelebihan meningkatkan ketahanan tanaman terhadap hama serta mengurangi populasi hama pengganggu. Oleh karena itu, penggunaan urin biasa yang sudah dilarutkan dengan air sebaiknya lebih diprioritaskan daripada penggunaan biourin hasil fermentasi.-Manfaat Biourin Ternak

 

Share this:

  • Click to share on Facebook (Opens in new window) Facebook
  • Click to share on X (Opens in new window) X

Like this:

Like Loading...

Related

Category: Artikel

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Artikel
  • Blog
  • Hortikultura
  • Kaktus
  • tanaman air
  • Tanaman Buah
  • Tanaman Hias
  • tanaman Musiman
  • Tanaman Obat
  • Tanpa kategori
  • Bunga Dandellion: Si Rapuh Namun Kuat
  • Bunga Hydragea Makna, Cara Menanam, dan Keunikan
  • Manfaat Tanaman Krokot Bagi Kesehatan, Kecantikan dan Pakan Burung
  • CIRI KHAS DAN MANFAAT BUNGA MATAHARI
  • Tanaman Tradisional Untuk Diet Alami

About Us
Privacy Policy
Terms and Conditions
DMCA Copyright
Contact Us

Herbalogi.com is an online media that provides a variety of information, opinions and issues about plants and herbs.

© 2025 Herbalogi | Powered by Minimalist Blog WordPress Theme
%d