Tanaman adas memiliki banyak sekali kegunaan bagi kesehatan manusia. Tidak kurang ada 33 manfaat tanaman adas yang dapat dilihat di buku Prof Hembing, ahli herbal Indonesia.
Adas ditanam dengan tumbuhan TOGA lainnya misalnya saja jahe, kunyit kencur dan berbagai macam lainnya. Adas juga akan mudah didapatkan di penjual jamu tradisional. Adas sering diracik menjadi jamu karena dipercaya bisa bermanfaat untuk kesehatan. Untuk jamu, adas sering dipasangkan dengan pulowaras. Adas juga merupakan tanaman rempah yang bermanfaat untuk bumbu masakan.
Adas memiliki nama yang berbeda antar-daerah. Adas dikenal sebagai das pedas (di Aceh), adeh atau manih (minangkabau), adas pedas (melayu), hades (sunda), adas landi (jawa), adas (bali), wala wunga (sumbawa), adase (bugis), dan masih banyak sebutan lainnya.
Adas merupakan tumbuhan terna yang hidup dari dataran rendah sampai ketinggian 1800 m di atas permukaan laut. Tumbuhan ini akan tumbuh dengan baik di dataran tinggi dibandingkan di dataran rendah. Tanaman adas ini berumur panjang, memiliki tinggi 50 cm hingga 2 meter, tumbuh merumpun yang setiap rumpunnya terdiri dari 3-5 batang, warna batang hijau kebiruan, beralur, beruas dan baunya harum.
Bunga adas tersusun sebagai bunga majemuk, dengan 6 – 40 batang bunga, mahkota bunga berwarna kuning, keluar dari ujung batang. Buah berbentuk lonjong, berusuk, panjang 6-10 mm, lebar 3-4 mm. Buah yang masak mempunyai bau yang khas aromatik dan rasanya seperti kamper.
Kandungan minyak atsiri adas (oleum foeniculi) sebanyak 1-6%, anetol 50-60%, fenkon (20%), pinen, limonen, dipenten, felandren, metilkavikol, anisaldehid, asam anisat, dan minyak lemak (20%).
Bagian yang digunakan sebagai herbal adalah buah masak yang telah dikeringkan, dan minyak atsirinya.
Ada 33 kegunaan ada yaitu mengobati sakit perut (mulas), kembung, amsuk angin, diare, disentri, cacingan, mual, muntah, bau mulut, radang amandel, gondongan, keracunan jamur, kurang nafsu makan, susah tidur, ASI sedikit, rematik, asam urat, pegal linu karena rematik, sakit pinggang, sakit kuning, sariawan, batuk berdahak, sesak nafas, batuk rejan, nyeri haid, haid tidak teratur, buang air kecil tidak lancar, hernia, wasir, pembengkakan saluran sperma, kurap, eksim, campak, cacar, kolik, rasa haus yang teramat sangat, menajamkan penghilatan dan lain lain.
Dosis Pemakaian:
- Pemakaian Luar: Buah kering digiling halus, tambahkan air secukupnya lalu tempelkan pada bagian tubuh yang sakit. Minyak adas digunakan untuk menggosok tubuh yang sakit.
- Pemakaian dalam: Buah sebanyak 3-10 gram direbus atau digiling halus lalu diseduh dengan air panas dan diminum hangat-hangat. Sedangkan daunnya dimakan sebagai lalapan atau di sayur.
Beberapa resep pengobatan herbal menggunakan adas:
- Pengobatan Impotensi. Ambil 10 gram adas, 15 gram pulasari (Alyxia rein-wardtii), 15 gram merica (Piper ningrum) 15 gram jahe (Zingiber officinale), 10 gram biji pare kering (Momordica charantia), direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc lalu disaring dan diminum airnya.
- Pengobatan darah tinggi: Resep herbal hipertensi atau pengobatan darah tinggi adalah 5 gram adas, 60 gram rambut jagung (Zea mays), direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc lalu disaring dan diminum airnya sebanyak 200 cc. Lakukan 2 kali sehari.
- Pengobatan keputihan (leukorrhoea): Adas, pulasari (Alyxia rein-wardtii) masing masing 5 gram, 1 lembar daun pepaya (Carica papaya), 60 gram akar alang-alang (Imperata cylindrica), direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, lalu disaring dan diminum airnya sebanyak 200 cc. Lakukan 1 kali sehari.