Anggrek adalah salah satu bunga yang paling populer di mata masyarakat Indonesia. Bunga ini terdiri dari berbagai macam jenis, bentuk dan warna. Anggrek banyak digunakan sebagai tanaman hias di pekarangan atau halaman rumah. Selain berguna sebagai tanaman hias, anggrek juga bisa dibudi dayakan untuk kepentingan bisnis.
Budi daya anggrek untuk diperjual belikan sudah banyak dilakukan oleh banyak orang, khususnya para petani dan pecinta bunga. Permintaan pasar yang terus meningkat membuat budidaya anggrek sangat prospektif. Banyak jenis anggrek yang harganya cukup tinggi di pasaran. Hal ini tentu menjadi komoditi yang cocok untuk dimanfaatkan.
Banyak sekali jenis anggrek yang dijual dan bisa kita temui di sekitar kita, salah satunya adalah anggrek Vanda. Vanda adalah kelompok anggrek yang terdiri dari kurang lebih 50 jenis. Nama Vanda sendiri berasal dari bahasa Sansekerta. Anggrek jenis Vanda tersebar di beberapa Negara seperti China, Australia, Fillipina dan juga Indonesia.
Anggrek jenis Vanda memiliki bentuk daun yang bervariasi. Daunnya ada yang tipis dan ada pula yang bentuknya lebar. Ukuran dari anggrek Vanda cukup bervariasi. Ada yang sangat kecil, tapi ada yang sampai beberapa meter panjangnya.
Warna bunganya juga cukup bervariasi, dari cokelat, putih, merah, biru hingga ungu. Bunga anggrek Vanda biasanya tumbuh setelah beberapa bulan. Ukuran dari bunganya bisa mencapai 5 cm dan dapat bertahan antara 2-3 minggu.
Terdapat banyak jenis anggrek Vanda di dunia. Beberapa diantaranya seperti Vanda Miss Joaquim, Vanda Tricolor, Vanda Alpina, Vanda Arcuta atau Vanda Bensonii. Salah satu jenis bunga Vanda, yaitu Vanda Miss Joaquim bahkan dijadikan sebagai bunga kebangsaan Negara Singapura.
Cara menanam anggrek vanda
- Siapkan media tanam
Hal pertama adalah dengan menyiapkan media tanam. Angrek Vanda lebih cocok ditanam di dalam pot hias. Oleh sebab itu siapkan pot hias dengan ukuran sesuai selera. Beri pot yang sudah disiapkan dengan tanah sebagai media tanam. Selain tanah, kita juga bisa menggunaka bahan lain seperti potongan pakis, arang sabut kelapa, atau pecahan batu bata sebagai media tanam.
- Siapkan tiang penahan batang
Setelah pot dan media tanam siap, selanjutnya adalah dengan menyiapkan tiang penahan nbatang dari bunga anggrek tersebut. Batang dari bunga anggrek Vanda memang cenderung memanjnag. Jika tidak diikat dan dibiarkan begitu saja, batang anggrek menjalar keluar tak teratur. Agar terlihat lebih indah gunakan tiang penahan dari kawat untuk membuat batang anggrek menjadi lebih rapi dan indah.
- Penempatan pot
Setelah anggrek sudah ditanamkan, langkah terakhir adalah menempatkan pot anggrek tersebut di tempat yang kita inginkan. Ingat, bunga anggrek membutuhkan cahaya matahari yang cukup agar pertumbuhan baik. Oleh karena itu tempatkan pot anggrek tersebut di tempat yang mendapatkan cahaya yang cukup. Selain cahaya matahari yang cukup anggrek juga memerlukan sirkulasi udara yang teratur. Maka dari itu tempatkan pot anggrek di tempat yang sirkulasi udaranya teratur.