Daun terna liar itu mirip daun asam. Bentuk lonjong dan majemuk. Di ketiak daun menghadap ke bawah terdapat bulatan kecil berwarna putih. Persis seperti menir alias pecahan beras halus saat ditumbuk. Itulah sebabnya tanaman yang banyak tumbuh di tepi got, pekarangan, dan kebun hingga ketinggian 1500 m dpl itu disebut meniran.
Meniran berbatang hijau Phyllantus niruri memiliki kepala sari yang bila matang pecah secara membujur. Yang berbatang merah Phyllantus urinaria kepala sarinya akan pecah secara melintang bila matang, kedua anggota family Euphorbiaceae atau jarak-jarakan itu bermanfaat sebagai obat, termasuk untuk mengatasi gangguan lever.
Multifungsi
Tanaman setinggi rata-rata 15-20 cm itu memang multikhasiat. Umumnya seluruh bagian tanaman berkhasiat obat. Faedah gosau ma dungi – sebutan meniran di Ternate – paling popular adalah untuk peluruh urine atau diuretic. Itu lantaran jasa kalium karbonat dan filantin yang banyak dikandungnya. Kandungan lain berupa hipofilantin, kalium, flavonoid, polifenol, dan saponin.
Bila Anda merasa demam, tak ada salahnya mencobanya. Seduh dengan segelas air mendidih 7 tanaman setelah dicuci bersih. Setelah dingin dan disaring, barulah diminum rutin sekaligus. Dipadukan dengan pegangan Centella asiatica, meniran tokcer mengatasi kolik atau perut mulas dan kencing batu. Menir-menir alias tuan di Eropa memanfaatkannya sebagai obat gonorrhea.
Rebusan air meniran, rimpang jahe, plus gula batu ampuh mengobati batuk rejan yang kerap diderita anak-anak. Selain itu dukung-dukung anak – lafal lidah Malaysia – juga lazim digunakan untuk mengatasi ayan, malaria, disentri, luka bakar, haid berlebihan dan jerawat.
Menurut Sri Haryanto S Nugroho, meniran memang kerap digunakan untuk mengobati sirosis. “Meniran mampu menahan O2 dalam darah sehingga tidak cepat menjadi CO2. Dengan demikian antibody juga dapat berkembang,” ujar pengobat komplementer di Bantul, Yogyakarta.
Dalam meniran ternyata juga tidak fokus hanya pada sistem imun. Masih ada keistimewaan lain yang ada dalam meniran. Salah satunya adalah adanya zat yang membantu sebagai anti peradangan. Jadi ketika tubuh anda mengalami benturan atau terinfeksi dari virus dan bakteri. Maka pada kondisi biasanya akan menyebabkan radang karena luka tadi. Jika di biarkan terus menerus, bisa menyebabkan penyakit yang cukup serius. Hal ini tidak berlaku pada anda yang rajin mengkonsumsi tanaman meniran. Sebab dalam tanaman ini memiliki zat anti peradangan. Jadi ketika tubuh mengalami sakit, langsung sigap untuk segera mengobati diri sendiri.
Sumber klik di sini.