Sirih merah beralih fungsi. Pada penghujung 1991 kerap dipajang sebagai ekshibisi. Permukaan atas hijau gelap berpadu dengan tulang daun merah keperakan amat kontras. Sedangkan permukaan bawah daun merah keunguan. Dipajang di sudut ruang atau teras, Piper crocatum itu menambah semarak. Setelh lama menghilang, kini anggota famili Piperaceaeitu hadir kembali. Namun, bukan sebagai tanaman hias, tetapi tanaman obat.
Orang yang getol memperkenalkannya adalah Bambang Sudewo. Produsen tanaman obat di Blunyahrejo, Yogyakarta, itu acapkali memajang sirih merah di berbagai pameran. Memang ketika dipajang, fungsi sebagai tanaman hias tak sepenuhnya sirna.
Banyak bukti empiris orang sembuh dari beragam penyakit setelah mengonsumsi sirih merah. Sebagian hanya konsumsi tunggal, sirih merah tanpa tambahan tanaman obat lain. Namun, ada pula yang menambahkan dengan bahan lain. Selain diabetes melitus, penyakit yang disembuhkan dengan sirih merah antara lain hipertensi, leukimia, dan kanker payudara.
Sejauh ini belum ada riset yang mengungkap kandungan sirih merah. Yang sudah diteliti baru sirih Piper bettle. Namun, menurut Broto Sudibyo BSc, seorang herbalis di Yogyakarta, kandungan sirih merah sama dengan sirih biasa. Sirih antara lain mengandung hidroksikavicol, kavicol, kavibetol, allypyrokatekol, cyneole, caryophyllien, cadinene, estragol, terpennena, seskuiterpena, fenilpropana, tanin, dan diastase.
Rekomendasi artikel : Purwaceng, Tanaman Herbal Meningkatkan Vitalitas Layaknya Viagra
Efek zat aktif yang dikandung seluruh bagian tanaman dapat merangsang daya pikir, meningkatkan persitaltik, dan meredakan sifat mendengkur. Daun sirih juga memiliki efek menjegah ejakulasi prematur, mematikan cendawan, antikejang, analgesik, pereda kejang pada otot polos, penekan kendali gerak, mengurangi sekresi cairan pada liang vagina, penekan kekebalan tubuh, pelindung hati dan anti diare.
I Ketut Adnyana PhD, dosen jurusan farmasi Institut Teknologi Bandung, mengatakan sirih bersifat antiseptik. Ia mampu membersihkan zat-zat yang bersifat kontaminator pada kulit. “Tanaman ini mampu mengeliminasi pertumbuhan cendawan Candida albicans penyebab sariawan pada mulut dan gatal-gatal pada alat kelamin,” jelasnya.
Manfaat daun sirih merah sebagai ramuan tradisional sudah sangat populer terutama untuk mimisan yang sangat ampuh. Daun sirih merah telah dikenal sebagai tanaman herbal untuk mengobati berbagai penyakit yang banyak terjadi. Di dalam daun sirih merah terdapat senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan, dengan kemampuannya untuk menyembuhkan penyakit ringan hingga berat.